Peringati Hari Guru, Erick Thohir Puji Guru jadi Relawan Gempa Cianjur

0
129

Jakarta, Penacakrawala.com – Menteri BUMN Erick Thohir terjun ke lokasi terdampak gempa di Cianjur, Jawa Barat, dan terus melakukan pemantauan sekaligus menyalurkan berbagai kebutuhan bagi warga terdampak.

Kunjungan Erick ke Cianjur bertepatan dengan Hari Guru 25 November 2022. Dalam kesempatan tersebut, Erick Thohir bertemu dengan salah satu relawan yang ternyata merupakan seorang guru.

Ai Masmilah namanya, usianya baru 20 tahun. Namun sudah meniti jalannya menjadi guru di Ponpes Madyan Al Qurany, Cianjur.

“Udah jadi guru, jadi relawan, tepuk tangan coba!,” ujar Erick dikutip dari akun instagramnya @erickthohir, Sabtu (26/11/2022).

Ponpes diliburkan akibat gempa yang mengguncang Cianjur beberapa hari lalu. Namun semangat Ai untuk melayani tak padam. Ia langsung terjun menjadi relawan di pengungsian.

Erick menyebut Ai adalah wajah guru Indonesia, yang siap sepenuh hati mengabdi kepada masyarakat. Terima kasih sudah berjuang, kali ini izinkan BUMN ikut berjuang untuk kalian semampu kami.

Adapun Ai mengungkapkan alasannya menjadi relawan gempa cianjur, karena dirinya berlatar belakang sebagai guru, dan berasal dari pesantren yang menjadi salah satu korban dampak gempa di Cianjur, ingin lebih bermanfaat bagi sesama.

“Kenapa mau jadi relawan, tergerak hati saya jadi relawan. Biar bisa bermanfaat bagi orang,” ujarnya.

Lebih lanjut Erick mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan 36 pesantren. Dimana setiap pesantren mewakilkan tiga guru. Kemudian BUMN bekerjasama dengan Unair. Unair yang mendidik para guru itu, bukan dari BUMN.

“Nah supaya didikan guru itu makin hari makin baik. Selamat Hari Guru untuk Ai dan seluruh pahlawan pendidikan Indonesia,” ucap Erick.

Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir kembali mendorong perusahaan-perusahaan pelat merah untuk berkolaborasi menanggulangi dampak serta pemulihan korban Gempa Cianjur. Dalam kunjungan ke Posko Medis & Trauma Healing di Cianjur, Erick berharap percepatan pemulihan korban terdampak gempa.

Menteri BUMN Erick Thohir menunjukkan rasa empatinya kepada para korban bencana gempa. Dia juga memberi semangat kepada para pegawai BUMN yang saling bahu-membahu dalam menolong para korban.

“Saya berterima kasih atas kerja kerasnya, atas amanah yang dijaga. Kehadiran di sini adalah untuk memastikan bahwa kita bisa terdepan, kita bisa menjadi satu keluarga besar, dan memberikan solusi bagi masyarakat,” kata Erick di Cianjur, Jumat (25/11/2022).

Adapun, Trauma Healing ini merupakan hasil kolaborasi PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI bersama PT Bio Farma (Persero), PT Pertamina Bina Medika IHC, dan PT Kereta Api Indonesia (Persero).

Dalam kolaborasi tersebut khususnya Trauma Healing, BNI dan KAI menyediakan infrastruktur, sarana dan prasarana seperti tempat mainan anak, playground, dan relawan. Sementara itu, Biofarma dan IHC menyediakan obat-obatan, tenaga medis dan mobil ambulans. Keberadaan Posko bertujuan untuk penyembuhan gangguan psikologis seperti kecemasan, panik dan gangguan lainnya akibat bencana gempa di Cianjur.

Dalam keterangannya, Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo menyampaikan, perseroan sebagai bank milik negara memiliki tanggung jawab untuk membantu masyarakat yang kesulitan. Melalui program BNI Berbagi perseroan berupaya proaktif terlibat langung membantu negeri, khususnya pada periode-periode sulit seperti saat bencana gempa.

“Kami turut prihatin terhadap para korban terdampak gempa. Kami harap korban dapat cepat kembali pulih dan mulai membangun kembali rumah dan kehidupannya,” katanya.

Fasilitas Trauma Healing dioperasikan di Posko Bersama BUMN di Kampung Berenuk, Desa Limbangasari, Kecamatan Cianjur, Jawa Barat. Sekurangnya terdapat 250 kepala keluarga yang berada di lokasi tersebut.

BNI membangun posko trauma healing dengan menyediakan arena bermain anak dan melakukan kegiatan trauma healing bersama kurang lebih 100 anak terdampak dengan menyelenggarakan permainan edukatif, bekerja sama dengan IHC.

Selain itu, BNI juga membagikan hadiah kepada anak-anak berupa makanan ringan dan boneka-boneka. BNI sebelumnya juga telah memberikan sejumlah bantuan darurat, berupa beras, gula, minyak, mie instan, selimut, mukena dan sumur bor untuk akses air bersih.

BNI juga menyiapkan penyaluran bantuan lanjutan berupa air mineral, mie instan, sarden kaleng, minyak, mie gelas, abon, pembalut wanita, dan popok anak.

“Sebagai bagian dari satuan tugas (satgas) bencana BUMN bersama beberapa BUMN lain, BNI bergerak cepat dengan mendirikan beberapa posko guna membantu para korban yang membutuhkan pertolongan medis serta sebagai titik penyaluran bantuan,” pungkasnya.(**/Red)