Meski Rajin Diperbaiki, Jalan Penghubung Tubaba-Waykanan Tetap Jadi Langganan Banjir

0
435

Tulang Bawang, buanainformasi.com – Nyaris hampir setiap tahun‎ jalan penghubung antar Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) dan Kabupaten Waykanan di Tiyuh Panaragan, Kecamatan Tulangbawang Tengah jadi langganan luapan air Way Kiri.

Hal tersebut diduga, permukaan badan jalan tersebut sangat rendah dan selama ini belum pernah dilakukan ‎penimbunan oleh Pemerintah Provinsi Lampung.

Menurut ‎ Kepala Tiyuh (Desa) Panaragan Zaibun muin, luapan aliran sungai Way Kiri tersebut terhitung sejak kamis (2/3) lalu yang merendam dan memutuskan akses transportasi penghubung Kabupaten Tubaba dan Waykanan dengan ketinggian mencapai 40 hingga 50 cm, atau setingggi lutut orang dewasa.

 

“Kami dari Tiyuh (Desa) Panaragan selama ini telah dua kali melakukan pengajuan provosal ke Pemprov Lampung, dengan tujuan upaya badan jalan tersebut dapat di renovasi selain dilakukan penimbunan permukaan jalan, ‎kami juga minta kepada Pemerintah agar badan jalan itu dapat di cor agar mampu bertahan lama,”kata Zaibun Muin, Kamis (2/3) sekira pukul 15:10 WIB(translampung.com).

Jika permukaan badan jalan tidak di lakukan penimbunan terlebih dahulu ‎lanjut dia, meski diperbaiki dikhuatirkan tidak akan bertahan lama, sebab selama ini pihak Pemprov telah acap kali memperbaiki namun terkesan sia-sia.

“Untuk sejauh ini belum ada warga sekitar yang terkena dampak penyakit dari banjir, namun saya pribadi tetap meminta kepada Pemkab Tubaba ‎ untuk mengantisipasi hal yang kemungkinan dapat terjadi,” harapnya.(*)