Laksmiwati : Pendistribusian Bantuan Bibit Ternak Telah Selesai

0
1053

Kab. Lampung Timur, Buanainformasi.com-Pendistribusian Bantuan bibit ternak Sapi dan kambing Boerja pada dinas Peternakan Lampung Timur tahun anggaran 2016,  menelan  Anggaran Dana  sebesar 8,23 milyar, ternyata sebelumnya  telah didistribusikan  kepada 43 kelompok yang tersebar di 24 Kecamatan di Kabupaten Lampung Timur. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Peternakan dan kesehatan Kabupaten Lampung Timur, Ir. Laksmiwati kepada media saat ditemui dikantornya.Kamis (20/10/2016)

Menurut Laksmiwati  Kegiatan tersebut telah selesai di dilaksanakan dan sudah disebar ke kelompok-kelompok se-Kabupaten Lampung Timur  yang sebelumnya mengajukan permohonan untuk mendapatkan bantuan.

“Adapun rincian bantuan tersebut adalah untuk ternak  bibit sapi PO menelan anggaran Dana 3,39 milyar didistribusikan  kepada 18 kelompok tani dengan jumlah sebanyak 200 ekor, untuk Bantuan bibit ternak sapi Pejantan bakalan PO Penggemukan yang menelan anggaran dana 1,23 milyar dibagikan kepada 4 kelompok tani dengan jumlah 52 Ekor, sedangkan Penerima bantuan ternak sapi bibit betina Brahman Cross yang menelan anggaran 2,81 milyar sebanyak 104 ekor untuk  9 kelompok, dan Bantuan bibit ternak  kambing Boerja seniali 882,4 juta dibagikan kepada 12 kelompok dengan jumlah 180 ekor,”ujarnya.

Lebih lanjut di jelaskan Pendistribusian bantuan ternak ini tidak diketahui oleh Kabid Bina Produksi, Manurung,  yang menurut pengakuannya,  dirinya hanya sebatas program saja, dan tidak mengetahui secara detail program tersebut walaupun program tersebut ada pada bidang yang dikepalainya, termasuk jumlah dan sebaran  pendistribusiannya.

“ Saya hanya sebatas pengajuan program saja, dan kebetulan saya bukan PPK nya, jadi stelah kegiatan tersebut terprogram maka pelaksanaannya oleh pejabat yang berwenang,” jelasnya

Senada dengan Manurung, Pejabat Pembuat Komitment ( PPK ) yang ditunjuk, Dewanto juga mengaku tidak tahu secara detail soal pendistribusian, karena tugasnya hanya sebatas pengadaan dan selanjutnya kembali pada bidang Bina produksi.

“  Saya menjabat sebagai PPK dan bertanggung  jawab sebatas pengadaannya saja, selanjutnya kami kembalikan pada bidang yang membidangingnya yakni bidang Bina Produksi” ungkapnya. (Riswanto)