Kisah Kapolda Kalbar didik anak patuhi hukum lewat sepeda onthel

0
778

Buanaiformasi.com –kisah-kapolda-kalbar-didik-anak-patuhi-hukum-lewat-sepeda-onthel Di tengah maraknya kasus kecelakaan melibatkan anak atau remaja belum cukup umur, cara Kapolda Kalimantan Barat Brigjen Pol Arief Sulistyanto dalam mendidik anaknya patut ditiru.

Meskipun mampu memberikan anak laki-lakinya sebuah motor bahkan mobil, Arief malah meminta anak laki-lakinya untuk ngonthel ke kampus.

“Iya betul. Anak-anak saya dua orang laki-laki semua walaupun sudah kuliah tapi belum berumur 17 tahun. Jadi saya bawain sepeda onthel untuk ke kampusnya,” ujar Arief seperti dilansir dari Facebook resmi Humas Mabes Polri.

Anak sulungnya, Bhredipta (21) sedang menempuh kuliah S2 hukum di Leiden, Belanda. Sedangkan anak bungsunya, Bhawika (16) tahun ini bakal menempuh bangku kuliah di UGM, Yogyakarta.

Komitmennya tidak memberikan akses kendaraan kepada anaknya saat masih di bawah umur telah ditanamkan sejak dini.

“Memang sejak sudah kelas 12 (SMA) saya kursuskan setir mobil sampai terampil tapi belum bisa dapat SIM, karena juga belum punya KTP. Untuk anak pertama setelah 17 tahun, pas ulang tahunnya dapat KTP dan ikut ujian SIM baru boleh setir mobil. Sekarang dia sudah 21 tahun dan ternyata kuliah di Leiden Belanda kemana-mana naik sepeda onthel lagi, kuliahnya jalan kaki,” terang dia.

“Anak yang kedua sekarang berusia 16 tahun sudah diterima kuliah di UGM, selama liburan kursus setir mobil dan sudah terampil. Saya arahkan dia untuk komitmen seperti kakaknya naik sepeda onthel dulu kuliahnya dan enggak boleh setir mobil, pungkas dia.(Sumber : Merdeka.com)