Besok, Pemkab Way Kanan Akan Gelar Gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk dan Aksi Grebek Sampah Secara Serentak

0
393

Way Kanan, BITV – Pemerintah Kabupaten Way Kanan akan mencanangkan Gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan Aksi Grebek Sampah secara serentak, Jum’at (11/1/19). Kegiatan tersebut akan dipimpin langsung  Bupati Way Kanan, H. Raden Adipati Surya, SH, MM. Hal tersebut sesuai yang tertuang dalam Surat Edaran Bupati Nomor 005/36/IV.12-WK/2019 Tanggal 8 Januari 2019, Bupati H. Raden Adipati Surya, SH, MM mengajak semua unsur Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Forkompimda, Pimpinan BUMN/BUMD, Sekolah serta Pondok Pesantren di Way Kanan untuk terlibat secara langsung dalam kegiatan tersebut di Wilayahnya masing-masing.

Bupati Way Kanan H. Raden Adipati Surya, SH, MM menyatakan bahwa kegiatan ini dimaksudkan sebagai upaya pengendalian Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) serta pengendalian sampah di Kabupaten Way Kanan.

“Ada beberapa point yang kita harapkan dari kegiatan ini, yaitu Gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) secara serentak dimasing-masing wilayah dengan melakukan 3 M Plus (Menguras, Menutup, Menimbun) serta Peran Serta Masyarakat dan Aksi Grebek Sampah,” jelas Adipati.

“Mudah-mudahan jika kegiatan ini dilakukan secara serentak dan berkala, saya yakin akan dapat menurunkan permasalahan penyakit demam berdarah di Kabupaten Way Kanan serta menekan angka penyakit yang diakibatkan oleh sampah” jelas Bupati ber-tagline #waykanan asyik

Sementara itu Anang R, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Way Kanan mengatakan bahwa kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) perlu untuk diingatkan terus kepada masyarakat, apalagi menghadapi musim penghujan seperti saat sekarang ini.

“Menghadapi musim penghujan dan pancaroba seperti saat ini Gerakan Pemberantasan Sarang Nyamuk harus lebih ditingkatkan, karena meningkatnya curah hujan akan dapat meningkatkan tempat berkembang-biaknya nyamuk penular DBD,” jelas Anang.

Anang R yang sebelumnya pernah menjabat Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Way Kanan berharap bahwa aksi yang akan dilakukan ini dapat menjadi motivasi masyarakat untuk membiasakan diri ber- Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) sehingga penyakit-penyakit yang di akibatkan oleh lingkungan dapat ditekan semininal mungkin.

“3 M Plus yang kita maksudkan disini adalah segala bentuk kegiatan pencegahan seperti menabur bubuk larvasida pada penampungan air utamanya yang sulit dibersihkan, menggunakan obat atau anti nyamuk, menggunakan kelambu saat tidur, memelihara ikan pemangsa jentik serta kegiatan lain yang memungkinkan kita terhindar dari gigitan nyamuk yang membahayakan tersebut,” tutur Anang. (red/*)